Tika hening pagi kabus melitup diri
Mentari bagai segan memunculkan sinar
Bayu samudera menegur daku
Lantaran inginkan berpuisi
Jernihnya embun di hujung daun
Saling seperti mutiara pagi
Segalanya yang pasti aku turuti demi
Mendendangkan melodi ini
Mungkinkah kala ini simfoni cinta kita
Tak akan berpadu semula
Biar beribu mentari biar ratusan rembulan
Tak mungkin menyatukan cinta kita
(*)
Seribu perjalanan yang penuh liku hitam
Tidak diriku lemas dalam kebingungan
Namun naluriku cepat mengejutkanku
Aku dalam ingatan
Aku dalam impian
Kembalilah padaku
(Ulang Rangkap *)
Aku dalam ingatan
Aku dalam impian
Aku dalam ingatan
Kembalilah padaku
Kembalilah padaku
Oh... Oh.. Oh.. Oh..
Watch:
No comments:
Post a Comment